Anda Pecinta Cokelat? Cemilan dari Cacao Ini Perlu Anda Coba! - One Stop Solution

Sebagai pecinta cokelat, tentu tidak asing lagi dengan cacao powder atau bubuk kakao. Saat berbelanja di marketplace, Anda akan disuguhkan dengan pilihan cacao powder dan cocoa powder.

Pilihan antara cacao powder dan cocoa powder mungkin akan membingungkan Anda. Namun pada kesempatan kali ini devie.website hanya akan membahas tentang cacao powder.

Mengenal Cacao

Cacao dengan nama ilmiah Theobroma cacao merupakan tanaman yang awal mulanya berasal dari Lembah Amazon. Seiring berkembangnya zaman, tanaman kakao banyak tumbuh di berbagai daerah tropis di seluruh dunia.

Cacao raw powder adalah biji kakao yang sudah diolah menjadi bubuk cacao. Dalam proses pengolahannya, ia menggunakan suhu sangat tinggi pada biji kakao.

Proses tersebut menciptakan sebuah bubuk kakao yang memiliki rasa lebih manis dibandingkan cacao nibs. Cacao nibs adalah cacao bertekstur renyah dan rasanya lebih pahit dari cacao powder.

Cokelat yang paling mendekati bentuk aslinya yaitu cacao nibs. Biji cokelat yang sudah difermentasi, dijemur, dikupas dari kulit ari, digeprek lalu hasilnya menjadi cacao nibs. Cacao nibs kaya akan mineral dengan rasa netral dan sensasi pait sekilas.

Kandungan Nutrisi

Berdasarkan panduan bahan WebMD, pada 2 (dua) sendok makan bubuk cacao mengandung 140 kalori. Dari total kalori tersebut, terdiri dari lemak total 12 gram, lemak jenuh 7 gram, lemak trans 0 gram, karbohidrat 6 gram, serat 8 gram, gula 1 gram, protein 2 gram, dan besi 6%.

 

Olahan Cacao Fruit

Cacao nibs bisa dikonsumsi langsung, menjadi taburan untuk smoothies, sourdough, pisang panggang, tape panggang, dan buah potong. Sedangkan cacao powder bisa  Vie gunakan dalam beberapa olahan berikut.

 

a. Santapan Lezat

Campurkan bubuk cacao, selai kacang, sirup maple, dan yoghurt. Campuran bahan-bahan tersebut bisa menjadi santapan lezat yang menemani aktivitas santai Anda.

b. Kue Kakao Tanpa Tepung

Untuk membuat kue ini, Anda cukup menyatukan bubuk cacao, telur, gula merah, tepung almond, dan mentega.

c. Bola Energi Simpel

Hancurkan biji kenari, kurma, raw honey, dan cacao nibs ataupun cacao powder, kemudian aduk agar semuanya tercampur rata. Setelah tercampur rata, bentuk adonan menjadi bola-bola kecil.

d. Dressing Salad Buah

Gunakan bubuk kakao di atas potongan salad buah sebagai dressing. Buah yang digunakan bisa dari semangka, melon, nanas, pisang, strawberi, anggur, jeruk, siwalan, dll.

Yang Harus Diwaspadai Saat Konsumsi Cacao

Cacao mengandung kafein, gula, kalori, dan lemak yang porsi konsumsinya harus disesuaikan dengan kondisi tubuh masing-masing orang. Satu porsi setara dengan 2 (dua) sendok makan mengandung 50 miligram kafein.

Yang mana takaran tersebut setara dengan setengah cangkir kopi. Bagi yang sensitif dengan kafein, ada baiknya jika Anda berhati-hati dengan banyaknya asupan kafein pada kakao yang akan dikonsumsi. Hal ini juga berlaku bagi ibu hamil maupun ibu menyusui.

Menurut WebMD, jumlah konsumsi pada binatang peliharaan seperti anjing dan kucing pun juga harus diperhatikan. Pasalnya, pada Cacao ditemukan kandungan senyawa theobromine yang sangat beracun.

Manfaat Cacao Powder

Sebagaian orang berpendapat bahwa cokelat memiliki pengaruh yang sangat baik untuk memenuhi kebutuhan nutrisi seseorang. Sayangnya, ada hal yang terlupakan yaitu bahwa nutrisi seseorang lebih dipengaruhi oleh pola makannya secara keseluruhan daripada hanya konsumsi cokelat pada waktu tertentu.

Pasalnya mengkonsumsi cacao powder sekali waktu saja itu tidak bisa digunakan sebagai pemenuh kebutuhan secara menyeluruh. Disamping itu, setiap orang perlu waspada terhadap kandungan lemak dan gula yang terdapat pada cacao powder.

Menurunkan Tekanan Darah

Kandungan flavonoid pada cacao powder terbukti mampu menurunkan tekanan darah, meningkatkan aliran darah ke otak dan jantung, serta membantu mencegah pembekuan darah.

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, penurunan tekanan darah yang terjadi tergolong kecil. Sehingga konsumsi cacao powder tidak akan memberikan efek samping yang buruk untuk jangka waktu pendek.

Meminimalisir Terjadinya Diabetes

Selain yang telah disebutkan di atas, flavonoid juga bisa meningkatkan sensitivitas insulin dan meminimalisir terjadinya diabetes. Meskipun demikian, Anda tetap harus mengingat bahwa yang paling menentukan adalah pola hidup secara keseluruhan.

Meminimalisir Terjadinya Sakit Jantung

Kandungan antioksidan, potassium, dan kalium dapat meminimalisir terjadinya sakit jantung. Hal ini terjadi karena nutrisi tadi bekerja untuk mengurangi peradangan pada bagian tubuh bawah dan stres pada sel.

Kandungan flavanol pada cacao mampu mengurangi peradangan yang terjadi di tubuh. Akan tetapi perlu diingat bahwa tidak selamanya peradangan itu dikatakan buruk. Pasalnya peradangan yang terjadi dalam jangka waktu pendek merupakan bentuk dari sistem pertahanan tubuh.

Meningkatkan Fungsi Kognitif

Epicatechin pada cacao powder disinyalir dapat membantu kesehatan otak, kemampuan kognisi, dan aliran darah. Namun hal ini masih perlu penelitian lebih lanjut sebelum akhirnya menyimpulkan bahwa cacao powder dapat menurunkan risiko demensia.





Referensi:

WebMD Editorial Contributor. webmd.com.”Health Benefits of Cacao Powder”. 2022.

Akun instagram @ddeeaasshh