#

Cara Menjadi Diri Sendiri dan Percaya Diri Agar Bisa Bahagia

Post a Comment
Sumber gambar: pixabay.com

Apa sih hal yang bisa membuat seseorang agar bisa membahagiakan dirinya sendiri? Jawabannya bisa saja bervariasi, mulai dari ngemil makanan dan minuman favorit sampai dihadiahi benda-benda bermerek yang menjadi mood booster-nya. Dari semua jawaban yang mungkin ada dari cara membahagiakan diri sendiri, ada hal yang pastinya ampuh untuk membuat seseorang bahagia, yaitu dengan menjadi diri sendiri dan percaya diri.

Kata-kata menjadi diri sendiri dan percaya diri ini sudah sering diucapkan ketika memotivasi seseorang. Lalu sebenarnya bagaimana sih cara menjadi diri sendiri dan percaya diri yang bisa dipraktekkan secara nyata? Uraian berikut ini mungkin bisa membantu bagi mereka yang sedang mencari cara menjadi diri sendiri dan percaya diri.

Menepi

Mungkin orang akan bingung ketika diminta untuk menepi padahal yang dibahas adalah cara menjadi diri sendiri dan percaya diri. Seakan-akan menepi adalah hal yang tidak ada sangkut pautnya dengan pokok pembahasan yang sedang dibicarakan. Namun sesungguhnya menepi adalah hal pertama yang perlu dilakukan ketika ingin bahagia dengan cara menjadi diri sendiri dan percaya diri.

Mengapa bisa demikian? Karena, ketika seseorang menjauh dari kebisingan dan hiruk pikuk disekelilingnya, maka ia dapat mendengarkan hal yang selama ini terabaikan olehnya. Tahukah apa yang selama ini terabaikan oleh seseorang? Jawabannya yaitu dirinya sendiri.

Selama ini orang-orang sering sibuk mendengarkan, memikirkan, dan mengolah perkataan dari lingkungan di sekitarnya. Hal-hal semacam ini seolah sudah mengakar dan mau tidak mau harus berlangsung demikian. Sampai-sampai orang-orang lupa mendengarkan dirinya sendiri dan mereka sibuk memenuhi kriteria serta harapan dari orang lain.

Mereka lupa bahwa dirinya pun juga angkat suara atas apa yang terjadi dalam hidupnya. Hanya saja suaranya seolah tidak terdengar karena ada suara-suara lainnya yang seakan lebih keras. Hal yang jauh lebih menyedihkannya lagi yaitu ketika alam bawah sadar menganggap bahwa suara yang lebih keras tadi harus diutamakan untuk dilaksanakan.

Padahal sesungguhnya yang harus diutamakan untuk di dengar adalah suara dari dirinya sendiri. Untuk itu agar dapat meminimalisir distraksi-distraksi yang mungkin muncul, maka menepi menjadi salah satu cara terbaik yang bisa dilakukan.

Pada saat benar-benar sudah menepi, cobalah untuk mendengarkan apa yang disampaikan oleh diri kita sendiri. Cari tahulah apa yang sebenarnya diinginkan oleh diri kita, hal-hal yang bisa membuatnya bahagia, dan hal-hal yang bisa membuatnya bersedih. Mendengarkan diri sendiri bukan berarti jadi mengabaikan setiap pendapat orang lain loh ya. Pendapat dan harapan-harpan orang disekitar tetap perlu di dengarkan, tapi sesuaikan porsinya sesuai kebutuhan saja.

Rencana dan Praktek

Setelah mengetahui apa yang sesungguhnya diri ini butuhkan dan inginkan, maka seseorang bisa menjadikannya sebagai bahan untuk membuat perencanaan dalam hidupnya. Yang kemudian perencanaan tersebut harus dipraktekkan agar cara menjadi diri sendiri dan percaya diri dapat optimal dalam hidupnya.

Jadi, yang perlu dilakukan setelah menepi adalah merencanakan yang ingin dipraktekkan dan mempraktekkan yang direncanakan. Tentunya ketika merencanakan dan mempraktekannya pun juga harus berdasarkan pada ilmu-ilmu yang benar. Selain itu kaji dan evaluasilah setiap ilmu, rencana, maupun hal-hal yang telah dilaksanakan.

Hal yang perlu diingat ketika merencanakan yaitu harus realistis dan terukur. Buatlah rencana-rencana pencapaian yang sekiranya dapat dilaksanakan dan sesuai dengan kondisi yang ada saat ini. Minimalisirlah perencanaan yang berdasar pada angan-angan semata tanpa mempertimbangkan kondisi yang sebenarnya ada.

 

Semoga dua hal yang telah diurakan di atas dapat menjadi titik terang mengenai bagaimana cara menjadi diri sendiri dan percaya diri yang tidak perlu mengeluarkan banyak biaya. Dan pada akhirnya semoga hal itu menjadi jalan dari cara membahagiakan diri sendiri yang selama ini sering menjadi pertanyaan banyak orang.

Devie
Perkenalkan, saya adalah de vie. Dalam terjemahan di google translate, de vie berarti kehidupan. Jadi, saya adalah kehidupan :D Pembaca blog ini saya sebut dengan panggilan Vie alias Viewers :) So kita samaan dong :D

Related Posts

Post a Comment