#

Ruqyah dan Berbekam Dalam Islam Tuh Ngga Seseram Itu!!!

Post a Comment
hadits berbekam
Kesehatan merupakan aspek yang sangat penting dalam kehidupan manusia. Di era modern ini, banyak orang mulai mencari alternatif pengobatan yang lebih holistik. Pendekatan yang populer adalah ruqyah dan berbekam dalam Islam, 

Sikap dasar seorang muslim terhadap penyakit yang dideritanya adalah harus bersabar karena penyakit tersebut dapat mendekatkan seorang hamba kepada Allah SWT. Dan dengan penyakit itu pula Allah SWT menghapuskan dosa hamba-hambaNya. 

Setelah bersikap dengan benar atas penyakit yang diderita, langkah berikutnya yaitu memperhatikan masalah sebab dan akibat, bahwa kesembuhan harus diupayakan dan diusahakan seoptimal mungkin. Sebagian orang memilih berbekam dan ruqyah sebagai jalan ikhtiar dalam mencapai kesembuhannya.

Dan sebagian lainnya masih takut untuk melakukannya karena banyaknya cerita dari berbagai sudut pandang yang didengar. Hal ini biasa terjadi, karena setiap orang berhak menentukan alternatif metode pengobatan yang ingin dilakukan. Terlebih lagi mereka mempunyai preferensi yang berbeda, maka dari itu penting untuk mengenal tentang ruqyah dan berbekam dalam Islam.

Berbekam Dalam Islam

Pengertian Bekam

Bekam adalah salah satu metode pengobatan tradisional yang telah digunakan sejak ribuan tahun yang lalu. Metode berbekam dalam Islam ini melibatkan penggunaan cup atau alat khusus untuk menciptakan hisapan pada kulit, yang bertujuan untuk meningkatkan sirkulasi darah, mengurangi rasa sakit, dan membantu proses penyembuhan.

Perkataan "Al Hijamah" berasal dari Bahasa Arab yang berarti "pelepasan darah statis" bukan "Al Fashd" yang artinya pembuangan darah, dalam Bahasa Inggris disebut dengan "blood cupping", dalam Bahasa Melayu dikenal dengan istilah "bekam". Sedangkan di Indonesia dikenal dengan istilah "kop atau cantuk".

Teknik pengobatan bekam merupakan suatu proses membuang darah statis (toksin atau racun) yang berbahaya dari dalam tubuh melalui permukaan kulit. Toksin adalah endapan racun/ zat kimia yang tidak dapat diuraikan oleh tubuh manusia. Toksin berasal dari polusi udara, maupun dari makanan yang mengandung zat pewarna, zat pengembang, penyedap rasa, pemanis, pestisida sayuran, dll.

Manfaat Bekam

Tubuh yang sehat dan pikiran yang cerdas adalah faktor penting dalam hidup seorang individu agar dapat melaksanakan tanggung jawab kehidupan mereka. Tapi jika darah terlalu kotor karena adanya toksin dalam tubuh maka akan menyebabkan darah statis (pembekuan darah), sehingga aliran darah tidak lancar.

Keadaan ini sedikit demi sedikit akan mengganggu kesehatan fisik maupun mental seseorang jika tidak ditangani dengan tepat. Hal ini berpotensi membuat orang merasa malas, murung, kerap mengeluh kuraang sehat, mudah bosan, dan selalu merasa tertekan. Hal ini akan lebih parah lagi bila ia mulai terganggu emosinya, yaitu ketika terdapat banyak angin dalam darah yang susah dikeluarkan, sehingga perlu mendapat perawatan kejiwaan.

Secara garis besar, manfaat bekam dapat disimpulkan menjadi beberapa poin berikut.

1. Meningkatkan Sirkulasi Darah
Bekam dapat membantu melancarkan aliran darah, sehingga nutrisi dan oksigen dapat lebih mudah disalurkan ke seluruh tubuh.

2. Mengurangi Nyeri
Banyak orang mengatakan bahwa bekam efektif untuk mengurangi nyeri, terutama pada punggung, leher, dan sendi.

3. Detoksifikasi
Proses bekam pada kulit diyakini dapat membantu mengeluarkan racun dari dalam tubuh.

4. Meningkatkan Kesehatan Mental
Bekam juga dapat membantu meredakan stres dan meningkatkan suasana hati.

Hadits Berbekam

Berikut ini adalah beberapa hadits berbekam yang menganjurkan agar seseorang mengerjakannya.

Aku tidak berjalan di hadapan sekelompok malaikat pada malam ketika aku diisra'kan, kecuali mereka berkata, "Wahai Muhammad, perintahkanlah umatmu agar berbekam!" (Shahihul Jami': 5671)

"Kesembuhan dapat diperoleh dengan tiga cara. Pertama minum madu. Kedua, dengan pembekaman. Ketiga, dengan besi panas, dan aku tidak menganjurkan ummatku melakukan pengubatan dengan besi panas." (Shahih Bukhari)

"Sesungguhnya cara pengubatan paling ideal yang kalian pergunakan adalah hijamah (bekam) dan qusthul bahri." (Shahih Bukhari dan Muslim)

Daud, Ibnu Majah, Shahih Jami'us Shaghir 2/731
Dari Ibnu Umar RA, Rasulullah SAW bersabda: Tidaklah aku melewati satu dari langit-langit yang ada melainkan para malaikat mengatakan: "Hai Muhammad, perintahkan umatmu untuk berbekam, karena sebaik-baik sarana yang kalian pergunakan untuk berobat adalah bekam, al-kist, dan syuniz semacam tumbuh-tumbuhan'." (Kitab Kasyful Astaar'an Zawaa-idil Bazar, karya al-Haitsami, III/388)

Dari Jabir al-Muqni RA, dia bercerita: "Aku tidak akan merasa sehat sehingga berbekam, karenea sesungguhnya aku pernah mendengar Rasulullah SAW bersabda:'Sesungguhnya pada bekam itu terdapat kesembuhan'." (Shahih Ibnu Hibban (III/440))

Ruqyah

Beberapa orang mengatakan bahwa ruqyah penyembuhan segala penyakit, lalu bagaimana penjelasan yang sebenarnya? Untuk mendapatkan pemahaman yang lebih tepat, mari simak penjelasan berikut.
ruqyah syar'iyyah terdekat


Apa itu Ruqyah Syar'iyyah

Ruqyah Syar'iyyah adalah praktik spiritual dalam Islam yang melibatkan pembacaan ayat-ayat Al-Qur'an dan doa-doa tertentu dengan tujuan untuk menyembuhkan penyakit, baik fisik maupun mental. Praktik ini sering dilakukan untuk mengatasi gangguan spiritual atau sihir.

Yang menjadi misi besar pada saat jin mengganggu manusia adalah menjebloskan manusia ke neraka Jahim dan menghalangi manusia untuk mendapatkan syurga. Allah SWT telah menjelaskan hal tersebut di dalam Al-Qur'an Surat Faathir ayat 6 yang artinya " Sesungguhnya syaitan itu adalah musuh bagimu. Maka anggaplah ia musuh(mu). Karena sesungguhnya syaitan-syaitan itu hanya mengajak golongannya supaya mereka menjadi penghuni neraka yang menyala-nyala."

Sedangkan tujuan jangka pendeknya yaitu menjerumuskan kepada kekufuran dan kemusyrikan (QS. Al-Hasyr:16); menjerumuskan manusia kepada perbuatan dosa (QS Al-Maaidah ayat 91); dan memalingkan dari ketaatan (QS Al-A'raaf 16-17)

Menurut Ibnu Taimiyah, gangguan jin pada manusia dikarenakan syahwat, hawa nafsu, dan mabuk cinta. Dan sebagian besar penyebabnya karena kebencian dan pembalasan jin setelah disakiti manusia atau karena sengaja menyakiti manusia.

Pada dasarnya, jin dan manusia mempunyai kewajiban yang sama dalam menerima ajakan menuju jalan yang benar (QS. Al- An'am ayat 130). Ada beberapa faktor yang menjadikan jin menggganggu manusia:

1. Jin laki-laki jatuh cinta pada seorang wanita atau jin wanita jatuh cinta pada seorang laki-laki
2. Perbuatan zhalim manusia pada jin, misalnya menumpahkan air pada lubang-lubang yang kemudian mengenai jin.
3. Perbuatan zhalim jin pada manusia dengan mengganggu manusia tanpa sebab yang jelas.

Kondisi-kondisi manusia yang memungkinkan jin lebih mudah untuk mengganggu mereka:
1. Dalam kondisi sangat marah
2. Dalam kondisi sangat takut
3. Dalam kondisi sedang bernafsu syahwat
4. Dalam kondisi sedang sangat lalai dari Allah SWT

Keberadaan Jin dalam Tubuh Manusia

Jin berwujud udara, dan manusia memiliki pori-pori. Karenanya jin dapat masuk dari bagian manapun ke dalam tubuh manusia. Allah SWT berfirman "Dan Dia menciptakan jin dari nyala api."

Perlu dipahami juga bahwa berdasarkan beberapa hadits yang berbicara tentang anjuran berobat, Ibnu Qoyyim berkata: perintah Nabi untuk berobat tidaklah berlawanan dengan sikap tawakal. Seperti halnya bertawakal seseorang makan untuk menghilangkan lapar, minum untuk menghilangkan haus, bahkan untuk menyempurnakan hakikat tauhid dengan memahami suatu sebab dan akibat yang menyertainya dan mengingkari sebab dan akibat telah mencederai dan merusak pemahaman tawakkal.

Dalam tafsir ayat, Ibnu 'Abbas mengatakan bahwa ujung api adalah gejolak api, sedangkan ujung gejolak api adalah udara panas yang keluar dari api. Ketika jin masuk ke dalam tubuh manusia, dia langsung menuju otak. Melalui otak, jin mempengaruhi bagian-bagian yang terdapat dalam tubuh manusia.

Kesimpulan

Ruqyah syar'iyyah  dan berbekam dalam Islam merupakan pendekatan yang berbeda namun saling melengkapi dalam dunia kesehatan. Kedua metode ini tidak hanya fokus pada aspek fisik tetapi juga pada keseimbangan spiritual dan energi tubuh. 

Meski demikian, penting untuk berkonsultasi dengan profesional kesehatan sebelum memutuskan untuk mencoba salah satu atau kombinasi dari metode ini. Dengan pemahaman yang tepat, Anda dapat mengambil langkah menuju kesehatan yang lebih holistik dan seimbang. Dengan begitu ruqyah syar'iyyah  dan berbekam dalam Islam tidak disalah artikan lagi.
Devie
Perkenalkan, saya adalah de vie. Dalam terjemahan di google translate, de vie berarti kehidupan. Jadi, saya adalah kehidupan :D Pembaca blog ini saya sebut dengan panggilan Vie alias Viewers :) So kita samaan dong :D
Newest Older

Related Posts

Post a Comment