#

MATERI 17 IMAN YANG KOKOH JADIKAN HIDUP LURUS & PRODUKTIF

Post a Comment

 

MATERI  17

IMAN YANG KOKOH
JADIKAN HIDUP LURUS & PRODUKTIF

(M2S IKARIE)

Ustadzah Meti Astuti, SEI., MEK.

 

Ketika seseorang sudah menemukan STRONG WHY (alasan yang kuat kenapa dia ada di muka bumi, tujuan penciptaanya, nanti setelah meninggal dia akan pergi kemana) maka tentu dia akan memiliki ROAD MAP yang tepat (ROAD MAP  yang berasal dari keimanannya) sehingga kita akan mengalami produktivitas yang luar biasa dalam menjalani hidup ini karena kita mengerti tentang cara pandang kita terhadap dunia dan cara kita menyikapi kehidupan dunia dan akhirat kita. Orang-orang dengan STRONG WHY & ROAD MAP yang tepat akan terhindar jauh dari sikap berputus asa, sikap-sikap yang berlebihan dalam menghadapi masalah kehidupan karena dia paham betul karakter dunia yaitu “Untuk menguji kalian, siapa yang paling baik amalnya.”

Produktivitas itu membutuhkan iman yang kokoh dan sikap yang lurus.

 

DUA JENIS MANUSIA

  1. Manusia sejati yang dipimpin oleh AQAL
  2. Manusia jadi-jadian yang dipimpin oleh NAFSU

 

“Dan sesungguhnya Kami jadikan untuk isi neraka Jahannam kebanyakan dari jin dan manusia, mereka mempunyai hati, tetapi tidak digunakan untuk memahami dan mereka punya mata (tetapi) tidak digunakan untuk melihat dan mereka punya telinga (tetapi) tidak dipergunakannya untuk mendengar. Mereka itu seperti binatang ternak, bahkan lebih sesat lagi. Mereka itulah orang-orang yang lalai.”

___Q.S. Al-A’raf: 179___

 

Kita seharusnya menggunakan STANDAR KEBENARAN, bukan menggunakan STANDAR PERASAAN. Jika kita membenturkan persepsi-persepsi dengan STANDAR PERASAAN maka tidak akan ditemukan jalan keluar. Karena ia bersifat subjektif dan emosional.

 

KEBENARAN yaitu sesuatu yang dapat kita yakini bahwa hal itu sesuatu yang benar yaitu ketika hal tersebut 100 % yakini kebenarannya. Jika kita hanya meyakini 95% maka kita sebut dengan persangkaan kuat. Jika kita hanya meyakini 75 % maka disebut persangkaan. Jika kita hanya meyakini 50% maka disebut ragu. Jika kita meyakini < 50% maka disebut wahm, dan jika tidak ada kebenaran yang terkandung dari pernyataan kita maka disebut dusta.





Apa saja yang perlu kita cari kebenarannya di dalam kehidupan kita dan bagaimana konsep berfikirnya?

q  Kita perlu paham unsur di dunia & akhirat ini berupa alam semesta (tumbuhan, hewan, manusia, dan kehidupan, dll)

q  Semua unsur itu ada gunanya untuk apa, apa yang akan dilakukan, akan kembali kemana dan menggunakan standar apa

q  Kita memikirkannya dengan 4 komponen yaitu fakta terindra, menggunakan panca indra, menggunaka otak untuk menghasilkan akal ketika digunakan dengan benar, dan ada informasi sebelumnya pada diri kita yang kita yakini untuk bisa memvalidasi apakah fakta itu cocok dengan yang kita yakini

Kita harus meyakini bahwa manusia, alam semesta, dan kehidupan ini terbatas (memiliki keterbatasan) maka pasti ada Penciptanya yang tak terbatas dan tak terjangkau oleh fikiran manusia. Kita bisa mendapatkan informasi tersebut dari Al-Qur’an untuk mengetahui Pencipta yang harus disembah dan kebenaran seperti apa yang harus diambil sebagai standar agar bisa menjadi petunjuk bagi kehidupan kita.



 

CAKUPAN SYARI’AT ISLAM


Kita harus mengenal hadarah dan ilmu. Kita tidak boleh terpengaruh oleh hadarah dari barat / selain islam. Hadarah dapat tercermin dari benda dan peradaban. Hadarah Khas yang tercermin dari Benda: salib, gereja, pura, candi, topi Yahudi, dll. Peradaban khas (dalam bentuk pemikiran dan perbuatan): perayaan tahun baru, perayaan natal, ide feminisme, emansipasi, olahraga yoga, dll.

Ilmu (ilmu itu bersifat netral, lahir karena kecerdasan & penelitian manusia dan bukan lahir karena aqidah tertentu): Madaniyah umum: computer, speaker, kalkulator, robot, dll. Pemikiran/ide umum (universal) : ilmu pertanian, ilmu kimia, sains dan teknologi, dll.

Ta’atsur (terpengaruh) dan intifa’ (memanfaatkan)

Kita boleh terpengaruh dengan ideologi Islam dan seluruh peradaban (hadarah) Islam. Sedangkan ta’atsur terhadap ideologi atau ide di luar Islam adalah haram. Kita juga boleh memanfaatkan benda dan ilmu yang tidak mengandung hadarah.

Setiap Muslim Wajib

  1. Mengkaji tsaqafah Islam untuk memberi arah bagi hidupnya di dunia dengan landasan keimanan
  2. Mengkaji untuk diamalkan
  3. Mempelajari sains dan teknologi yang diminati, dalam kerangka beribadah kepada Allah SWT dan diamallkan sesuai Syariah demi pencapaian kualitas hidup material di dunia

 

 

Devie
Perkenalkan, saya adalah de vie. Dalam terjemahan di google translate, de vie berarti kehidupan. Jadi, saya adalah kehidupan :D Pembaca blog ini saya sebut dengan panggilan Vie alias Viewers :) So kita samaan dong :D

Related Posts

Post a Comment